Pochettino Ujung-ujungnya bakal Bernasib seperti Potter di Chelsea

Sepakbola

LiveBola.id – Real Madrid dilaporkan bakal menjadikan Mauricio Pochettino sebagai pengganti Carlo Ancelotti jika jadi hengkang.

Nama Mauricio Pochettino turut dikaitkan dengan klub bermarkas di Stamford Bridge tersebut untuk menjadi pelatih permanen.

 

Baca Juga : Bruno Fernandes Diamuk 2 Pemain Man United 

 

 

Mauricio Pochettino diprediksi bakal bernasib seperti Graham Potter juga jika nantinya menukangi Chelsea.

Bursa pelatih baru Chelsea kini sudah mengerucut pada satu nama.

Setelah Julian Nagelsmann dan Luis Enrique dicoret dari daftar, nama Mauricio Pochettino kini jadi yang terdepan.

Dirinya juga tengah menganggur setelah tidak lagi menjabat sebagai pelatih PSG sejak dipecat pada 5 Juli 2022.

Komunikasi antara pihak Chelsea dan Mauricio Pochettino dilaporkan juga semakin intens.

Pakar transfer kenamaan, Fabrizio Romano, mengabarkan bahwa eks pelatih Tottenham Hotspur tersebut telah memasuki tahap terakhir sebelum diresmikan menjadi nakhoda baru Chelsea.Seperti diketahui bahwa The Blues saat ini tengah diasuh oleh Frank Lampard yang menjadi caretaker.

Jabatan Lampard sebagai pelatih interim hanya berlangsung hingga Liga Inggris 2022-2023 berakhir.

Pochettino diyakini bakal ditunjuk sebagai pelatih selepas musim ini selesai.

Terkait dengan rencana Chelsea untuk menunjuk Pochettino, eks pemain Tottenham Hotspur, Jamie O’Hara angkat bicara.

O’Hara menilai pelatih asal Argentina tersebut tidak bakal cocok dengan Chelsea.

Apalagi Pochettino diketahui sudah identik dengan rival sekota Chelsea, Tottenham Hotspur.

Di samping itu, sosok Pochettino juga dianggap sebagai manajer proyek.

Itu tak ubahnya seperti pelatih pecatan The Blues, Graham Potter.

Graham Potter diyakini hanya diajak untuk melakukan proyek yang sudah ditentukan oleh Todd Boehly semenjak mengambil alih Chelsea.

Dirinya hanya melaksanakan perencanaan yang mencakup tujuan dan sasaran dari klub.

Tidak hanya itu, Potter juga diajak untuk melaksanakan proyek yang dibangun oleh Boehly sesuai dengan anggaran yang diberikan.

Oleh karena itu, O’Hara meyakini bahwa Pochettino tidak akan berhasil di Chelsea.

“Saya tidak berpikir itu akan berhasil karena dia adalah Spurs,” kata O’Hara, dikutip BolaSport.com dari TalkSPORT.

“Dia seorang manajer proyek dan itulah mengapa mereka membawa Graham Potter karena mereka menginginkan proyek ini.”

“Mereka mengetahui dengan sangat cepat bahwa Graham Potter tidak diciptakan untuk itu dan tidak cukup baik untuk berada di level di mana Chelsea berada.”

“Pochettino adalah manajer proyek yang dapat bekerja dengan pemilik untuk membangun tim dan membangun skuat serta membangun cara untuk mendorong mereka maju.”

“Alasan saya bahwa Pochettino tidak berhasil karena Chelsea masih memiliki pola pikir untuk menang dengan segala cara.”

“Jika Anda tidak menang maka Anda tersingkir, seperti yang mereka lakukan dengan Roman Abramovich.”

“Mereka tidak menginginkan proyek karena mereka sudah terbiasa menang selama bertahun-tahun.”

“Bagi mereka, tiba-tiba mengatakan kami membawa Pochettino dan menjalankan proyek baru ini.”

“Saya tidak tahu apakah para penggemar akan mendukung langkah klub dengan merekrut Pochettino.”