LiveBola.id – Kapten Arsenal, Martin Odegaar, mencetak gol ke-15 di Liga Inggris 2022-2023 setelah turut menyumbang gol dalam kemenangan 2-0 atas Newcastle United pada laga pekan ke-35.
Diwarnai catatan Martin Odegaard yang setajam dengan eks kapten Arsenal, The Gunners sukses menjinakkan Newcastle United 2-0.
Baca Juga : Link Live Streaming Liga Inggris Malam Ini: Newcastle United vs Arsenal
Arsenal bertandang ke markas Newcastle United, Stadion St. James’ Park, Minggu (7/5/2023) malam WIB pada pekan ke-35 Liga Inggris 2022-2023.
Arsenal mengincar kemenangan atas Newcastle United demi menjaga asa untuk menjadi juara Liga Inggris musim ini.
Sementara itu, Newcastle United juga bertekad untuk merengkuh tiga poin demi menjaga asa lolos ke Liga Champions musim depan.
Duel beda misi tersebut akhirnya menjadi milik tim tamu.
Arsenal berhasil pulang dengan poin penuh setelah sukses menekuk Newcastle United dengan skor 2-0.
Kemenangan tersebut juga membuat jarak Arsenal dengan Manchester City tetap terjaga 1 poin dengan mengumpulkan 81 poin dari 35 laga.
Torehan gol tersebut menyamai rekor mantan pemain Arsenal, Cesc Fabregas.
Eks kapten dan gelandang Arsenal memiliki produktivitas gol yang sama dalam satu musim di Liga Inggris (musim 2009-2010).
Tersentak gol dari Arsenal, Newcastle mencoba memainkan pressing tinggi ke area pertahanan lawan.
Satu upaya dari Gabriel Martinelli berhasil diblok oleh Pope dalam situasi one on one di dalam kotak penalti.
Sementara itu Newcastle mulai menunjukkan agresivitasnya dengan peluang hadir melalui Joe Willock pada menit ke-27.
Tembakan dari eks pemain Arsenal tersebut di dalam kotak penalti masih bisa diantisipasi oleh Ramsdale dengan penyelamatan lewat kakinya.
Memasuki menit ke-35, serangan dari Newcastle mulai gencar dilakukan baik dari sayap maupun tengah untuk menerobos pertahanan rapat milik Arsenal.
Newcastle begitu ambisius untuk mencetak gol balasan ke gawang Arsenal dengan intensitas serangan yang terus datang hingga memasuki akhir paruh pertama.
Dua peluang emas hadir dalam tempo nyaris bersamaan dengan selisih 1 menit.
Pertama, tandukan Alexander Isak pada menit ke-49 yang membentur tiang gawang usai memanfaatkan umpan lambung dari Murphy.
Berikutnya disusul sundulan Fabian Schar yang ditangkis satu tangan oleh Pope usai meneruskan tendangan bebas dari Kieran Trippier.
Arsenal sendiri juga bukannya tanpa peluang dalam mencetak gol.
Pada menit ke-62, Newcastle mendapatkan peluang lagi untuk mencetak gol, kali ini melalui Bruno Guimaraes.
Namun, sepakan jarak jauhnya masih terlalu mudah untuk diamankan oleh kiper Arsenal, Ramsdale.
Tampil dalam tekanan, justru membuat Arsenal berhasil mempertegas keunggulan mereka menjadi dua gol tanpa balas.
Pada menit ke-71, lewat sebuah skema serangan balik kilat, Martinelli yang berlari dari pinggir lapangan mencoba melakukan penetrasi setibanya di dalam kotak penalti.
Winger asal Brasil tersebut melepaskan umpan silang mendatar dan justru membuat Schar mencetak gol bunuh diri.
Bola dari operan Martinelli salah diantisipasi oleh Schar sehingga merobek jala gawangnya sendiri. Arsenal memimpin 2-0.
Memasuki menit ke-80, Newcastle United tidak mengendurkan alur serangan mereka dengan mengandalkan serangan yang dibangun dari sisi sayap.
Menuju penghujung laga, wasit keempat memberikan tambahan waktu hingga enam menit di masa injury time.
Newcastle masih buntu dan frustrasi dengan kesulitan yang mereka hadapi ketika sudah tiba di kotak penalti Arsenal.
Hingga akhir laga, Arsenal sukses mempertahankan keunggulan 2-0 mereka atas Newcastle United.
Tambahan tiga angka di markas Newcastle masih membuat Arsenal tertahan di peringkat ke-2 dengan koleksi 81 poin dari 35 laga.
Pasukan Mikel Arteta unggul satu laga lebih banyak dari Manchester City yang duduk di puncak klasemen sementara Liga Inggris dengan koleksi 82 poin.
Di masa injury time babak pertama dengan tambahan waktu 5 menit, Arsenal malah nyaris menggandakan keunggulan jika saja tendangan Odegaard tidak digagalkan oleh Pope dari jarak dekat.
Akan tetapi, hingga berakhirnya babak pertama, Arsenal tetap mampu mempertahankan keunggulan 1-0 mereka atas Newcastle.
Di awal babak kedua, Newcastle United langsung tampil menggebrak untuk mengejar ketertinggalan.
